Kepemimpinan Kepala SMP Negeri 1 Batang Onang Jadi Sorotan Masyarakat


Paluta, jejakkriminalnet-

Dalam kurun waktu 2 (dua) tahun terakhir ini kepemimpinan kepala SMP Negeri 1 Batang Onang, di Pasar Matanggor mulai jadi sorotan masyarakat, di kalangan Guru-guru dan orang tua siswa pasalnya adanya sejumlah siswa SMP Negeri 1 Batang Onang tersebut saat Istirahat ke 2 keluar sekolah dan masuk warung sekitar sekolah dan merokok. Bila Siswa sudah terbiasa merokok, bagaimana prilaku seorang Kepala Sekolah dan guru-guru sebagai tenaga Edukatif di Sekolah, sehingga tak heran ada istilah : “Guru kencing Berdiri, Murid Kencing Berlari”.



Siswa tersebut sempat rekam visual oleh sejumlah Wartawan yang tergabung di dalam TIM PERS TABAGSEL Senin (14/04-2025) di salah satu warung Simpang Tiga Pasar Matanggor, sementara VisiMisi SMP N.1 Batang Onang adalah Mewujudkan peserta Didik yang beriman, Bertaqwa, Berprestasi yang dilandasi Nilai-Nilai Budaya sesuai dengan Ajaran Agama, sementara itu Misi SMP.N1 batang Onang salah satunya adalah menumbuhkembangkan kepercayaan kepada semua wargasekolahagar BERLAKU DISIPLIN dan budi pekerti  yang Luhur sesuai dengan budaya bangsa. Apakah Sekolah  SMP Negeri 1 Patang Onang telah mewujudkan Visi-Misinya, terang A.M.Rtg Mantan Ketua Komite Sekolah SMP Negeri 1 Batang Onang pada sejumlah Wartawan di Pasar Matanggor.


Memang saat ini Kondisi Proses Belajar-Mengajar  ( PBM ) di Sekolah SMP Negeri 1 Batang Onang di Pasar Matanggor, Kab. Padang lawas Utara ada 5  kegiatan  Rehabilitasi Gedung di TA. 2024 lalu telah selesai, seperti : 11 Rombel (Ruang kelas), Ruang Tata Usaha/Kantor, MCK dan ruangan lainnya sehingga  Prasarana- dan Sarana Sekolah itu harus bagus, seperti Ruang Belajar, sehingga Proses PBM tersebut merasa nyaman dan Lancar. 


Menjelang giliran Sejumlah Wartawan masuk ke ruangan Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Batang Onang, ada seseorang yang bernama Pangihutan Harahap (50) diduga dipanggil Kepala Sekolah untuk mendampinginya saat nanti saat diwawancarai oleh sejumlah Wartawan terkait permasalahan Gaji Honor Guru Komite  dan Honor Daerah. Yang mana  Ada Dugaan Guru Honor Daerah menandatangani Penerimaan Honor (gaji) setiap Cair DANA BOS Rp.1.600.000,- (per 3 bulan), padahal mereka tidak menerima  Honor / gaji dari Dana BOS, karena sudah ada Honor mereka terima dari APBD Padang lawas Utara sebagai Guru Honor Daerah, selanjutnya Bahwa ada Dugaan Guru Honor Komite meneken (menandatangani) penerimaan Gaji Rp.2.000.000,- setiap Cair Dana BOS , padahal mereka hanya menerima Rp.800.000,- per guru  per 3 Bulan Cair Dana BOS, sementara ada dugaan  Laporan SPJ sebesar Rp.2.juta, terang Ira W. Br Dly salah satu wartawan mempertanyakan kepada Kepala Sekolah.


Namun Kepala Sekolah pun menjawab itu tidak benar, namun kata-katanya sepertinya kurang jelas, bahkan  soal Alat Multimedia  itu memang ada disimpan di lemari, namun tidak ditunjukkan, dan Permasalahan itu sudah diperiksa oleh Inspektorat Daerah Pemkab. Paluta, dan sebentar lagi mau diperiksa BPK, imbuhnya dan di akhir pembicaraan , makan lah dulu kita di warung, kata Sahabuddin Hsb, S.Pd. pada Wartawan di ruang kerjanya Senin (14-04-2025).


Lebih lanjut disampaikan bahwa BENAR  Seng Bekas 5 (lima) kegiatan Proyek Rehabilitasi gedung sekolah SMP Negeri 1 Batang Onang TA. 2024 DIAMBIL oleh Pemborong, namun sebagaian lagi kami pergunakan untuk Seng Kantin Sekolah, Sementara Seng Bekas itu adalah untuk keperluan Sekolah, atau masyarakat sekitar Sekolah, terang Kepala Sekolah. 

Salah satu anggota IRBAN dari Kantor Inspektorat Daerah Kab. Paluta saat diwawancaraiu via Phonselnya menyampaikan bahwa merasa heran tentang jawaban yang disamp[aikan oleh kepala Sekolah SMPN.1 Batang Onang terkait Pemeriksaan Multimedia tersebut. 



( TIM )


Posting Komentar untuk " Kepemimpinan Kepala SMP Negeri 1 Batang Onang Jadi Sorotan Masyarakat"