Polsek Sirombu Mediasi Perkelahian Di acara pentahbisan Gereja Syalom

 Nias barat -jejak kriminal online 



Polsek Sirombu melakukan mediasi terkait insiden perkelahian yang terjadi saat acara pentahbisan Gereja jemaat BBKP Syalom resort 18 di desa bawasalo,o kecamatan sirombu kabupaten Nias barat pada hari Minggu (23/3/2025)



Acara pentahbisan Gereja jemaat BBKP Syalom dimulai dari jam 10.00 wib namun sekitar pukul 10.00wib terjadi keributan antara pemuda setempat perkelahian itu di picu oleh permasalahan internal panitia konsumsi , dimana seorang panitia berinisial SG (47) meminta daftar nama nama tamu undangan namun tidak di berikan oleh panitia Lainnya 

Di saat panitia Lainnya hendak mengambil makanan untuk para tamu undangan SG menolak untuk memberikan kunci ruangan konsumsi, karena situasi mendesak dan sudah waktunya untuk makan panitia Lainnya memutuskan untuk membuka paksa pintu ruangan konsumsi dengan cara membuka paksa dengan cara merusak gembok ruangan

Hal ini memicu kemarahan SG yang kemudian melontarkan kata-kata kasar kata kata tersebut memancing Reaksi dari seorang pemuda setempat berinisial AW(30) sehingga terjadi perkelahian dengan dua pemuda lainnya yakni SIG(25) dan SI(23) situasi semakin memanas hingga akhirnya aparat keamanan dari Polsek Sirombu dan anggota danramil 09 sirombu turun tangan untuk melerai perkelahian 

Berkat kesigapan aparat kepolisian termasuk anggota danramil 09 sirombu situasi dapat di kendalikan dan acara pentahbisan Gereja dapat di lanjutkan kembali 


Menindak lanjuti kejadian tersebut pada hari Senin tanggal (24/03/2025) Polsek Sirombu melakukan mediasi terkait perkelahian tersebut yang di pimpin oleh Kapolsek sirombu Iptu ferianus zebua SH, dan jajaran nya mediasi ini juga di hadiri oleh perwakilan panitia pentahbisan Gereja,  pengurus gereja, serta pihak pihak yang terlibat dalam perkelahian tersebut 

Kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dengan menandatangani surat perjanjian pernyataan perdamaian selain itu AW juga memberikan klarifikasi terkait dengan video yang sempat viral di Media sosial yang menyatakan adanya pemukulan oleh pihak keamanan dengan menegaskan bahwa tidak ada tindakan kekerasan dari pihak keamanan saat dirinya dilerai 

Dengan adanya mediasi ini diharapkan di harapkan untuk tidak terulang lagi serta hubungan antara warga tetap harmonis demi kepentingan bersama.





Report ; firman jaya waruwu.


Posting Komentar untuk "Polsek Sirombu Mediasi Perkelahian Di acara pentahbisan Gereja Syalom"