Musibah Banjir Besar di Wilayah Perumahan Al- Ghozy Kemana Aparat Pemerintah Setempat?


 Musibah Banjir Besar di Wilayah Perumahan Al- Ghozy Kemana Aparat Pemerintah Setempat? 

Banyuasin, Jejakkriminal.net 


Bukan hanya jenuh dengan musibah banjir yang terus-terusan melanda permukiman saja dan hingga kini belum ada solusi dari pemerintah Kabupaten Banyuasin, namun warga Perumahan Al-Ghony Kelurahan Tanah Mas Indah, Kecamatan Talang Kelapa, Kebupaten Banyuasin, juga dihantui ketakutan akan munculnya hewan buas yaitu buaya yang bisa saja muncul secara tiba-tiba. 


Bukan tanpa alasan, bagaimana tidak dalam musibah banjir besar yang terjadi pada tahun 2022 yang lalu, salah satu penangkaran buaya PD.Budiman yang dikelola oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel, yang berlokasi di wilayah Tanjung Sari Kelurahan Sukomoro Kecamatan Talang Kelapa, lepas dari penangkaran, tidak main-main sebanyak puluhan ekor buaya buas berhasil kabur akibat musibah banjir besar yang melanda. 


Dan hingga kini masyarakat masih dihantui ketakutan, karena pada tahun 2022 lalu warga Al-Ghony berhasil menangkap beberapa ekor buaya disekitar wilayah Perumahan. 



Menurut M.Amrul selaku warga yang telah tinggal di wilayah Perumahan Al-Ghony puluhan tahun mengatakan, bahwa akibat banjir besar yang melanda permukiman, kami dihantui ketakuan akan munculnya buaya. 


"Tentu kami sebagai warga masih merasa ketakutan akan munculnya buaya, karena dalam musibah banjir pada tahun 2022 yang lalu, puluhan ekor buaya lepas dari penangkaran, dan hingga kini perasaan ketakukatan akan munculnya buaya masih menghantui kami, apalagi saat banjir seperti ini banyak anak-anak yang bermain dan berenang, itu yang menjadi ke khawatiran kami," terang Amrul. 


Amrul juga berharap, kepada pemerintah setempat, untuk mencari solusi dalam mengatasi permasalahan banjir yang tak kunjung henti menerjang permukiman warga Al-Ghony, tolonglah kepada pemerintah terkait, untuk mencari solusi mengatasi permasalahan banjir yang tak kunjung henti dialami warga. 


"Di wilayah kami ini ada dua Perumahan yang terdampak banjir yaitu Perumahan Al-Ghony dan Perumahan Tanah Mas Indah, ada lebih kurang 300 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak dari musibah ini, sebenarnya kalau memang pemerintah serius untuk mengatasi permasalahan ini, menurut kami bukan hal yang sulit, tinggal dicek ke lokasi maka akan terlihat aliran air ini terjadi penyempitan, bukan hanya datang dan mengecek saja tanpa ada Solusi," ungkap Amrul. 


Semantara itu Zamil Wahyudi selaku ketua Rukun Tetangga (RT) 05 mengatakan, banwa kami merasa kecewa dengan tidak adanya kepedulian pemerintah terhadap warga kami. 


"Di Perumahan Citra Tanah Mas ini ada sekitar 150 KK yang terdampak oleh musibah banjir, jangankan memberikan bantuan ataupun mencari solusi dari pihak terkait untuk mengatasi permasalahan banjir yang terus-terusan melanda dan dialami warga, bahkan Pemerintah terkait hadir saja tidak ke Wilayah kami," ungkapnya. ( Rills / Agung) 

Posting Komentar untuk "Musibah Banjir Besar di Wilayah Perumahan Al- Ghozy Kemana Aparat Pemerintah Setempat? "