Warga Wanasaba Kidul Sangat Kecewa, Ketua BPD Menghindari Undangan Audensi

Cirebon, jejakkriminal.net-

 Rasa penasaran warga desa terhadap jajaran warga Badan Permusyawaratan Desa (BPD) untuk bertanya lebih dalam terkait dalam  persoalan desa yang merebak dan bermunculan,khususnya  bertanya kepada ketua yang berlatar PNS, dalam melaksanakan tugasnya sebagai Penyelenggara Pemerintahan Desa, kepemimpinan oknum Kuwu Wanasaba Kidul berinisial Um yang belum lama didemo Warga - nya, Minggu (9/2/2025).


Warga berpendapat bahwa harusnya tidak terjadi incident sosial, penyegelan rumah kepala Desa oleh warga,tidak terjadi pelaksanaan pekerjaan menggunakan anggaran Desa tahun 2024 yang batas waktu pekerjaannya sudah ditetapkan hingga paling lambat akhir tahun 2024 akan tetapi pekerjaan dilakukan di tahun 2025.


Warga menduga ada yang tidak beres dilingkaran BPD itu sendiri yang berakibat Desa Wanasaba Kidul menjadi banyak permasalahan, dan diduga memicu Kerugian Negara.


Tugas dan fungsi BPD sesuai Permendagri No ,110/216, salah satunya menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat Desa, dan melakukan pengawasan terhadap kinerja kepala Desa. Namun hal seperti itu tampaknya tidak dilakukan ketua BPD menghindari 


Rasana, warga Wanasaba Kidul bersama perwakilan warga lainnya  mengungkap kepada media ini," Hari Kamis tanggal 7 Pebruari 2025 kami melayangkan surat kepada BPD untuk berdialog di Desa, surat audensi itu kami atas permintaan ketua BPD.


Akan tetapi kami sangat kecewa, karena di Desa tak ada satupun BPD, melainkan kami terkesan dihadapkan dengan APH di balai desa. Kami tidak ada permasalahan dengan Aparat Penegak Hukum di luar Pemerintahan Desa," tuturnya.


Menanggapi hal yang terjadi di Wanasaba Kidul, organisasi media Paguyuban Wartawan Cirebon Raya (PWCR), melalui juru bicara - nya Masto Angrianto menegaskan,


"BPD itu ada tugas dan fungsinya sesuai Permendagri No 110/ 2016 akantetapi  jika ternyata BPD tidak bisa melaksanakannya, warga bisa saja  buat mosi tidak percaya untuk memberhentikan yang dilayangkan ke Bupati melalui instansi terkait," tegasnya.


Saya berpendapat sebaiknya aparat diluar Pemerintahan Desa, tidak melakukan hal yang memunculkan warga berpikir liar dan mengarah kepada warga merasa diinterogasi," pungkasnya.


( M.NSR.) Pir

Posting Komentar untuk " Warga Wanasaba Kidul Sangat Kecewa, Ketua BPD Menghindari Undangan Audensi"