Video Viral Dugaan Persekusi oleh Sekelompok Debt Kolektor,Kaharudinsyah Angkat Bicara

Pematang Siantar, jejakkriminal.net-

Kaharudinsyah SH angkat bicara soal video viral yang menyangkut dirinya sedang dipersekusi oleh sekelompok yang diduga Debt Kolektor (25/02).

Seperti dilansir pada video yang sempat viral pada 18 Februari 2025 diakun Facebook media Siantar,bahwa beberapa orang didepan showroom Toyota Pematang Siantar dikeroyok oleh oknum oknum yang diduga debt kolektor.

Didalam caption video tersebut tertera tulisan bahwa 'Keributan didepan showroom Toyota Pematang Siantar diduga akibat penarikan mobil oleh leasing'. https://www.facebook.com/share/v/1AiC4nuDje/

Selang satu hari video tersebut dihapus oleh pemilik akun dan pihak media ini berhasil mengidentifikasi korban persekusi tersebut,yang salah satunya adalah berprofesi advokat dan pemilik media online.

Ketika dikonfirmasi Kaharudinsyah SH,advokat yang menjadi salah satu korban persekusi tersebut mengatakan bahwa diawal kita bertanya tentang legal standing oknum oknum yang diduga debt kolektor ini,dan rekan kita melanjutkan jika tidak bisa tunjukkan silahkan keluar dari showroom.Jelas Kaharudinsyah SH

Dikarenakan pertanyaan yang kami ajukan,dan merasa diusir para debt kolektor ini memanggil kawan kawannya dan tidak terima atas perlakuan kami ke rekan mereka.

Tanpa basa basi rekan mereka yang datang malah menyerang langsung tanpa bertanya,serta terkesan membuat provokasi hingga dia sempat melemparkan tas nya sekuat tenaga ke saya.Tambah Kaharudinsyah SH

Lalu dikarenakan provokasi oknum tersebut,semua anggota mereka malah mengajak duel salah satu rekan saya,dan saya sendiri yang awalnya niat ingin melerai,malah saya juga ditunjang dan ditarik tarik seperti yang kalian saksikan divideo tersebut.Jelasnya lagi

Setelah itu kami diamankan pihak kepolisian,dan dibawa beberapa orang untuk dilakukan perdamaian.

Namun tidak sesuai harapan,harusnya pihak kepolisian hanya memfokuskan pada perdamaian atas awal mula kerusuhan malah mempermasalahkan unit yang menjadi dasar keributan.Gak  nyambungkan?Tambahnya sambil tersenyum

Sudah saya jelaskan berulang kali bahwa saya diminta klien saya untuk hadir dan sampai saat kejadian itu terjadi,saya sendiri tidak tahu bentuk mobil yang mereka tanya ke saya,karena dalam hal ini saya hanya mendampingi klien dan diwakili bukan orang yang membawa mobil tersebut.Terang Kahar yang juga adalah pemilik beberapa media online

Akhirnya dikarenakan oknum oknum tersebut tidak juga pulang,dan polisi seperti tidak punya pengaruh apa apa bagi mereka,maka kami melakukan perdamaian sepihak yang menurut kami merugikan kami.Akhir Kahar 

Hingga berita ini terbit,wartawan belum mengkonfirmasi pihak kepolisian,dan Kaharudinsyah SH sebagai korban Persekusi dalam hal ini mendesak Polres Siantar agar kerja netral dan jangan pernah membackup kegiatan kelompok yang meresahkan para pengendara yang masih ada sangkutan ke leasing ini.

(*)

Location:

Berbagi :