Monitoring Terpadu Jelang Ramadhan 2025 di Beduai, Ketersediaan Sembako Aman

Sanggau, jejakkriminal.net-

Personel Polsek Beduai bersama sejumlah stakeholder terkait melaksanakan kegiatan Monitoring Terpadu di Kecamatan Beduai, Menjelang bulan suci Ramadhan 2025, Kamis (27/2).


Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok serta mengantisipasi lonjakan harga yang kerap terjadi menjelang bulan puasa.


Sasaran utama dari Monitoring Terpadu ini mencakup pertokoan, pasar tradisional dan modern, distributor atau gudang sembako, serta pangkalan gas elpiji 3 kg. Tim melakukan pengecekan langsung guna memastikan kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok serta mencegah adanya praktik penimbunan oleh oknum pedagang yang tidak bertanggung jawab.

Tim monitoring terdiri dari Kasi Ekbang Kecamatan Beduai Donas, S.Hut, Kasi Trantib Kecamatan Beduai Nurdin, S.ST, Kanit Propam Polsek Beduai Aiptu Saryanto, KSPK II Polsek Beduai Bripka Agustinus Bura, Babinsa Koptu Daniel, serta staf Kantor Camat Beduai. Mereka turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi pasar dan memastikan harga barang tetap dalam batas kewajaran.


Dari hasil monitoring, stok sembako di wilayah Kecamatan Beduai terpantau mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadhan.


Tidak ditemukan indikasi kelangkaan bahan pokok, meskipun terjadi sedikit kenaikan harga yang masih dalam batas wajar. Selain itu, tidak ada temuan praktik penimbunan oleh pedagang yang berpotensi merugikan konsumen.


Kapolsek Beduai, Iptu Hudson Siahaan, SH, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah antisipatif yang dilakukan guna menjaga stabilitas pasokan dan harga sembako menjelang bulan Ramadhan.


“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang tanpa adanya kekhawatiran terkait ketersediaan kebutuhan pokok. Kami bersama stakeholder terkait akan terus melakukan pengawasan agar tidak terjadi pelanggaran yang merugikan masyarakat,” ujarnya.


Lebih lanjut, Kapolsek menegaskan bahwa pihaknya akan bertindak tegas jika ditemukan oknum yang mencoba menimbun barang atau memainkan harga demi keuntungan pribadi.


“Kami akan melakukan tindakan sesuai dengan hukum yang berlaku terhadap siapa saja yang berusaha mengganggu stabilitas pasokan dan harga kebutuhan pokok. Kami mengimbau seluruh pedagang untuk tetap berjualan secara jujur dan tidak mengambil keuntungan yang berlebihan,” tambahnya.


Kegiatan Monitoring Terpadu ini juga merupakan tindak lanjut dari surat edaran Penjabat (Pj) Bupati Sanggau terkait pengawasan pasar menjelang Ramadhan. Pemerintah Kabupaten Sanggau berupaya untuk menjaga ketersediaan serta stabilisasi harga barang kebutuhan pokok, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan tenang.


Dengan adanya pengawasan yang ketat dari aparat keamanan dan instansi terkait, diharapkan kestabilan harga dan distribusi bahan pokok di Kecamatan Beduai dapat terus terjaga. Masyarakat pun diimbau untuk tidak melakukan panic buying dan tetap berbelanja dengan bijak agar ketersediaan barang tetap stabil selama bulan suci Ramadhan. 


(Dny Ard / Hms Res Sgu)

(Editor : Kaperwil Alantitus)

Posting Komentar untuk " Monitoring Terpadu Jelang Ramadhan 2025 di Beduai, Ketersediaan Sembako Aman"