.jpeg)
Serang, jejakkriminal.net-
Hampir empat bulan dana klaim jaminan kematian BPJS ketenagakerjaan BPU atas nama Armin,alamat Kp Pasir Jeruk, Desa Belokang,Kec Bandung, Kab Serang, Provinsi Banten tak kunjung cair.
Peserta BPJS Armin"semenjak almarhum meninggal dunia,pada tanggal (28/08/24 ) Pukul 21:00 WIB, di rumah duka, pengajuan JKM nya belum cair-cair.
Sesuai dengan undang-undang nomor 20 tahun 2004,tentang sistem jaminan sosial nasional,pada tanggal 18/09/24,Masni (istri alm) mengajukan klaim jaminan kematian ke BPJS cabang Cikande, di sana ia di arahkan agar ke kantor BPJS Serang.
Setelah berjalannya waktu, dari tanggal pengajuan hingga saat ini 19/12/24, pencairan manfaat BPJS ketenagakerjaan BPU,belum juga cair.
Menurut keterangan dari Perisai BPJS atau penggerak,A Dimyati mengatakan,bahwa ahliwaris sudah melengkapi persyaratan untuk mengajukan dana jaminan kematian (JKM),bahkan cek kasuspun sudah sekitar dua minggu yang lalau,namun sampai saat ini tetap masih menunggu.
Saya sebagai penggerak merasa malu dan kuatir akan hilang kepercayaan dari masyarakat husuanya para peserta BPJS,keluh Dimyati.
A.Dimyati (perisai)yang selalu mendapat keluhan dan pertanyaan dari ahliwaris almarhum Armin,tentang peroses pengajuan JKm yang menurutnya di nilai lambat,tidak sesuai ekspektasi.
Sebagai perisai A dimyati berharap,agar BPJS lebih toleran terhadap kasus2 yang di temukan,dan jangan memperlambat peserta jika melakukan pengajukan klaim,jika pengajuan yang ini tidak cair,maka otomatis akan menilai perisai hanya omdo,pungkas A dimyati,kamis (19/12/24).
Sementara dari pihak BPJS belum bisa memberikan keterangan yang pasti.
(Raepi)