Majalengka Gelar Workshop Sistem Digitalisasi BUMD dan BLUD


Majalengka Gelar Workshop Sistem Digitalisasi BUMD dan BLUD

Sabtu, 16 November 2024, November 16, 2024

Majalengka, jejakkriminal.net-

Pj Sekda Majalengka Aeron Randi membuka kegiatan Workshop Sistem Digitalisasi Pelaporan, Monitoring, dan Evaluasi BUMD dan BLUD di Ballroom Fitra Hotel Majalengka (11/11).


Workshop ini bertujuan memperkenalkan dan mengimplementasikan sistem digitalisasi BUMD dan BLUD di Kabupaten Majalengka.


Dengan sistem digital di harapkan pembinaan dan pengawasan terhadap BUMD dan BLUD dapat berjalan lebih efektif, efisien, dan transparan. Serta lebih bertanggung jawab dalam menjalankan fungsinya sebagai penggerak ekonomi daerah.


Sistem digitalisasi ini mencakup proses pelaporan, monitoring, dan evaluasi kinerja. Menurut Pj Sekda Aaeron peran BUMD penting dalam pembangunan ekonomi daerah.

 

“BUMD memberikan manfaat dalam perkembangan perekonomian daerah, pemenuhan kebutuhan masyarakat dan untuk memperoleh laba,” ujarnya.


Meskipun demikian, Pj Sekda menyadari kontribusi BUMD dalam peningkatan ekonomi daerah belum berjalan optimal. Menurutnya BUMD seringkali masih bergantung pada dana transfer dari pemerintah pusat.


Terkait BLUD, Pj Sekda menjelaskan pola pengelolaan keuangan BLUD memberikan fleksibilitas yang besar dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.


RSUD dan Puskesmas yang berstatus BLUD memiliki kebebasan dalam mengelola keuangan mereka tanpa bergantung pada pemda.


Sehingga memungkinkan pengelolaan sumber daya manusia, anggaran, serta pengadaan barang dan jasa berjalan lebih efektif.


Guna mewujudkan BUMD dan BLUD yang mandiri dan berkinerja baik di butuhkan sistem pembinaan, pengawasan yang efektif dan efisien.


“Sistem pelaporan, monitoring dan evaluasi akan mempermudah dalam mengontrol, memberikan pembinaan kepada BUMD dan BLUD,” terangnya.


Sehingga, lanjut Pj Sekda, kebijakan yang di ambil lebih cepat dan tepat sasaran.


Ia lalu berharap melaui workshop ini di harapkan seluruh pihak terkait dapat lebih memahami dan memanfaatkan sistem digitalisasi.


“Saya harap workshop ini menjadi langkah awal yang penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” tutup Aeron. 



(Muhamad Nur Rohim)

TerPopuler