Kadivpas Babel Apresiasi Semangat Lapas Tanjungpandan Hijaukan Lapas Akselarasi Dari Program Ketahanan Pangan


Kadivpas Babel Apresiasi Semangat Lapas Tanjungpandan Hijaukan Lapas Akselarasi Dari Program Ketahanan Pangan

Kamis, 28 November 2024, November 28, 2024

Belitung, jejakkriminal.net-

Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kepulauan Bangka Belitung, Kunrat Kasmiri Bangga dan memberikan Apresiasi atas keseriusan Lapas Kelas IIB Tanjungpandan dalam melaksanakan Akselarasi Ketahanan Pangan.  Hal tersebut disampaikan usai melaksanakan monitoring di seluruh Lapas dan Rutan di Bangka Belitung sebagai bentuk komitmen mendukung Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan kemandirian pangan dan mendukung keterampilan Warga Binaan di bidang pertanian.


Kepada Media Kamis (28/11) Kadivpas Kunrat Kasmiri menjelaskan Lapas Tanjungpandan termasauk salah satu UPT Pemasyarakatan di Bangka Belitung yang secara konsisten terus bergerak dalam berinovasi memberikan pembinaan kemandirian. Khusus kegiatan Ketahanan Pangan Lapas Tanjungpandan telah melakukan Inovasi Blok hijau dengan menanam jenis tanaman Jagung, Ketela dan lain lain. Tak hanya itu, didalam tembok Lapas juga melaksanakan kegiatan budidaya perikanan air tawar jenis Ikan Nila dan Lele.


Dalam kunjungan tersebut, Kunrat juga mengapresiasi keseriusan Lapas Tanjungpandan dengan membuka lahan seluas 1,5 Hektare di luar tembok Lapas yang disiapkan tunk kegiatan asimilasi Open Camp. Diluasan lahan tersebut sudah ditanam sayuran sawi, kangkung dan Singkong, yang selanjutnya akan dikembangkan menjadi Sentra Jeruk Kunci yang menjadi ciri khas Pulau Belitung.


“Saya sangat mengapresiasi keseriusan Kalapas beserta jajaran, dengan segala keterbatasan mampu menjalin kemitraan untuk terlibat sehingga terlaksana program ketahanan pangan yang menurut saya semangat ini sangat luar biasa,” ujarnya


Sementara itu Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan Gowim Mahali Menjelaskan jajarannya sangat mendukung Program Ketahanan pangan tersebut. Gowim menjelaskan untuk Blok Hijau didalam lingkungan Lapas penanaman jagung tinggal menunggu masuk masa panen, bahkan Regu Pengamanan juga terlibat ikut bercocok tanam Cabai di sekitar Blok Hunian. 


“Semangat diharapkan terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang. Tidak hanya bagi ketahanan pangan, tetapi juga sebagai bekal keterampilan bagi Warga Binaan ketika nantinya mereka kembali ke masyarakat,” ujar Gowim.




(LN)

TerPopuler