Bima, jejakkriminal.net-
Dua rumah panggung Milik warga Desa Parado Rato Kecamatan Parado Kabupaten Bima rata dengan tanah di lahap si jago merah pada Minggu (20/10/24) sekira 03.00 dini hari tadi.
Adapun pemilik rumah panggung 12 dan 16 tiang itu (JD L/54) dan FM (P/ (41) . Beruntung tidak ada korban jiwa musibah tersebut. Hanya saja SA (P/54) saudari dari pemilik rumah JD, mengalami luka bakar pada kepala bagian depan, tangan kanan dan kiri, pada bagian dada, punggung dan pinggang, serta pada telapak kaki kanan dan kiri.
Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K.,M.I.K., melalui Kapolsek Parado Ipda Yakub membenarkan adanya kejadian tersebut.
Kronologi, awalnya sekitar pukul 03.00 WITA dini hari SA terbangun dari tidurnya dan melihat api sudah membakar rumah miliknya pada bagian depan atau ruang tamu.
Dalam keadaan panik dirinya lari keluar rumah sambil berteriak meminta tolong, kemudian karena di dalam rumah masih ada anak dan cucunya sehingga dia kembali masuk ke dalam rumah dan pada saat di dalam rumah dirinya tertimpa reruntuhan kayu rumah yang terbakar yang mengakibatkan dirinya mengalami luka bakar.
Walaupun dirinya terbakar wanita paruh baya ini berhasil menyelamatkan diri bersama Cucu dan anaknya keluar dari dalam rumah melalui pintu dapur.
Kapolsek Parado Ipda Yakub yang mendapatkan informasi,bergegas menuju TKP dan berusaha memadamkan kobaran api namun Karena minimnya peralatan ,kobaran api tidak dapat dipadamkan.
Selanjutnya dibantu oleh warga sekitar Personel melarikan korban ke Puskesmas Parado untuk mendapatkan penanganan medis.
Selain itu juga kobaran api ikut menyambar rumah batu milik SF (L/52). Namun hanya menimpa bagian dapur bagian dapur dan mengalami rusak ringan.
Akibat musibah tersebut para korban mengalami kerugian ditaksir mencapai Ratusan Juta Rupiah dan sebab kejadian diduga kuat akibat Konsleting listrik/ arus pendek.
Pada posisi yang berbeda, Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo M.I.K.,M.I.K. melalui Kasi Humas nya kembali menghimbau kepada masyarakat agar mengecek kembali peralatan dapur usai digunakan. Seperti kompor ataupun peralatan manual berupa tungku dan sebagainya. Serta mencabut alat elektronik yang tidak di perlukan sebelum berpergian maupun istrahat agar terhindar dari musibah kebakaran, imbaunya.
(Hasbi)