Ogan Komering ilir, jajak kriminal.Net.
Salah satu korban dari keluarga wartawan ditipu habis oleh salah satu biro jasa yang di kenalnya melalui facbook dimedia sosial Krisna biro jasa,083870617592,krisna biro jasa mempunyai akun.
Hanifah,nama akun krisna biro jasa,modus krisna birojasa tersebut bisa mengurus bermacam macam termasuk salah satu keluarga wartawan,burhan melalui wa krisna birojasa minta diurus pembuatan sim B1 umum,dengan harga 1,6 juta dan ditawar burhan 1,4 juta alhasil disepakati krisna birojasa dan minta Dp 40% 400 rb,dan birojasa mengirimkan no.rekening.
Akhirnya,burhan mengirimkan Dp.400 ribu sebagai Dp pembuatan Sim B1 umum yang dikirim pagi sabtu 29 september 2024,dan sekitar siang Krisna birojasa mengirim vidio dan photo hasil cetak pembuatan sim B1.
Krisna birojasa minta pelunasanya bahwa sim sudah selesai,akhirnya dengan senang hati burhan mengirim kekurangannya 1.juta
Kerekening yang sama,krisna birojasa mengirim rekam suara kenapa om 1.juta uang jasanya mana 4,75 ribu untuk ngasih polsek untuk ngasi uji praktek,biaya pengiriman bayar ditempat pada hal dari awal perjanjian cuman 1.4 juta B1.umum. krisna birojasa ngotot minta tambah lagi kalau tidak mau sudah sambil mengancam, ok kata burhan,dan minta kebalikan uang 1 juta yang dikirim,ngak bisa uang nya sudah disetor padahal baru 10 menit tlpan dan vidio cool,sampai akhirnya krisna birojasa memblokir no hp.burhan.
Setelah dicek di beranda setiap memposting hasil pesanan konsumen hanya modus bahkan krisna birojasa,gonta ganti passbook bahkan alamatnya juga tidak ada ,asli orang jawa timur dan pernah kuliah di.
Kepada seluruh masyarakat diindonesia hati hati terhadap krisna birojasa ini penipu dan memeras mangsanya,sudah banyak korban oleh krisna birojasa,mudah mudahan oknum birojasa tersebut dapat dilumpuhkan sebelum ada lagi korban berikutnya.(Ak)
Hanifah,nama akun krisna biro jasa,modus krisna birojasa tersebut bisa mengurus bermacam macam termasuk salah satu keluarga wartawan,burhan melalui wa krisna birojasa minta diurus pembuatan sim B1 umum,dengan harga 1,6 juta dan ditawar burhan 1,4 juta alhasil disepakati krisna birojasa dan minta Dp 40% 400 rb,dan birojasa mengirimkan no.rekening.
