Merangin, jejakkriminal.net -
Balap liar yang terjadi di jalan lintas Sumatera kelurahan pasar baru Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi tengah meresahkan kan dan mengganggu pengguna jalan. Minggu, (08/09/2024).
Aksi balap liar di jalan lintas sumatra,tepat nya di perbatasan kelurahan Mampun dan kelurahan pasar baru, tidak mengenal kata jera. Dengan kondisi lingkungan kurang baik. (Sering terjadi kecelakaan) aksi balap liar sering terjadi di malam hari. Pukul 18.30-20.00.
Kapolsek Tabir Iptu. T. Munthe, SH, MH. Sering mengatakan bahwa “untuk mengantisipasi kegiatan balapan liar, pihaknya akan selalu meningkatkan aktifitas patroli ke daerah rawan aksi balap liar setiap harinya baik sore hari maupun malam, Antisipasi balap liar terus kita tingkatkan. Selain patroli kami juga menggencarkan, dan kami juga menghimbau kepada masyarakat dan orang tua untuk selalu mengawasi para anaknya agar tidak ikut balap liar," tutup Kapolsek.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakuakan, peneliti menemukan ada dua proses terjadinya balap liar yang peneliti temukan dilapangan. Pertama balap liar ini terjadi dengan spontanitas awalnya remaja ini hanya berkumpul sesama penghobi motor modipikasi dipinggiran jalan raya.
Akan tetapi dengan banyaknya kelompok-kelompok yang berbeda, yang menimbulkan ajakan untuk mengadu motor modifikasi siapa yang lebih cepat sampai digaris pinish.
Selanjutnya muncul satu orang bandar dari kedua kelompok tersebut, dimana berfungsi sebagai memegang dan bertanggung jawap atas jumlah besar kecilnya taruhan yang disepakati oleh masing-masing joki.
Proses yang kedua yang peneliti temukan dilapangan bahwa balap liar terjadi sama seperti ajang kompetisi resmi antara lain menggunakan official berupa petugas yang bertanggung jawap pada posisi-posisi tertentu seperti petugas yang berada digaris star, garis finish, mekanik dan lain-lain.
Balapan ini terjadi dengan sistematis dan dilakukan tidak peduli saat jalan raya sepi atau pun ramai dan tengah malam.
PENYEBAB BALAP LIAR
1. Iseng, Have Fun dan Menikmati waktu
Hal ini salah satu pendorong remaja melakukan banyak hal dalam aktifitas sehari-hari mereka. Mereka merasa dan berfikir apapun yang menjadi hasrat dalam hati dan benak mereka harus dituruti. Termasuk perasaan iseng, Have Fun dan menikmati waktu, mereka tidak akan mendengarkan peringatan ataupun teguran.
(Rony Afrizal)