Mondyaboni, Meningkatkan Kualitas Pendidikan Dalam Penyerapan Tenaga Kerja Lulusan SMK


Mondyaboni, Meningkatkan Kualitas Pendidikan Dalam Penyerapan Tenaga Kerja Lulusan SMK

Senin, 29 Juli 2024, Juli 29, 2024

Palembang, jejakkriminal.net -

Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan penyerapan tenaga kerja lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan telah melaksanakan berbagai kegiatan penting sepanjang tahun 2024. Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, Mondyaboni, SE., S.Kom., M.Si mengungkapkan sejumlah pencapaian dan rencana kegiatan yang telah dilakukan dan akan dilaksanakan. Senin, (29/7/24).


Salah satu kegiatan unggulan yang telah sukses digelar adalah Lomba Cerdas Cermat untuk siswa dari 17 kabupaten dan kota. Lomba ini merupakan bagian dari implementasi kurikulum Merdeka Belajar dan menjadi indikator keberhasilan pendidikan di tingkat satuan pendidikan. "Kami mencoba membuat kegiatan literasi pada tahun ini, dan di bulan Agustus nanti akan ada Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat nasional di Provinsi Lampung," ujar ibu Mondyaboni.


Provinsi Sumatera Selatan telah melakukan seleksi ketat di 17 kabupaten dan kota untuk mengirimkan siswa-siswa terbaik ke LKS tingkat nasional. "Kami berharap dapat mempertahankan prestasi nasional. Dalam tiga tahun terakhir, Sumatera Selatan selalu masuk 10 besar nasional dan kami berharap dapat mempertahankan gelar juara di tahun 2024," tambahnya.


Selain itu, Ibu Mondyaboni menyoroti keberhasilan siswa Sumatera Selatan di tingkat internasional. "Tahun lalu, siswa kami meraih juara dua pada lomba robot internasional. Ini menunjukkan bahwa siswa-siswa kita mampu bersaing di tingkat global," katanya dengan bangga.

Memberi keterangan wawancara kepada awak media.

Dalam aspek penyerapan tenaga kerja, ujar Ibu Mondyaboni menjelaskan tentang peran Bursa Kerja Khusus (BKK) yang ada di setiap sekolah. "Dengan adanya BKK tingkat provinsi, keterserapan alumni SMK ke dunia kerja meningkat signifikan, bahkan melebihi rata-rata nasional. Kami juga mengadakan job fair besar-besaran dan bekerja sama dengan berbagai perusahaan baik di dalam maupun luar negeri," jelasnya.


Meski begitu, Ibu Mondyaboni mengakui ada beberapa kendala yang dihadapi, seperti sulitnya meyakinkan orang tua untuk melepas anak-anak mereka bekerja di luar daerah dan biaya transportasi serta akomodasi bagi alumni yang harus mengikuti seleksi di kota besar seperti Palembang. "Dukungan dari pemerintah kabupaten dan kota sangat diperlukan untuk mengatasi kendala ini," ujarnya.


Upaya keras Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan membuahkan hasil nyata. Banyak lulusan SMK yang berhasil mendapatkan pekerjaan di berbagai perusahaan multinasional, baik di dalam negeri maupun luar negeri. "Alhamdulillah, dengan dukungan dari pemerintah dan perusahaan, banyak alumni yang berhasil mengangkat derajat ekonomi keluarganya," tutup Mondyaboni.


Dengan berbagai langkah strategis ini, Sumatera Selatan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan penyerapan kerja lulusan SMK, membawa harapan baru bagi masa depan siswa dan masyarakat.


(Imron)

TerPopuler