Gelar Pembuatan Rugiha Secara Serentak se-Indonesia, untuk Banten Dilaksanakan di Kecamatan Pagelaran


Gelar Pembuatan Rugiha Secara Serentak se-Indonesia, untuk Banten Dilaksanakan di Kecamatan Pagelaran

Senin, 15 Juli 2024, Juli 15, 2024

Pandeglang, jejakkriminal.net –

Pemerintah Kabupaten Pandeglang dalam hal ini Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan melaksanakan kegiatan Pembuatan Rumah Burung Hantu (Rugiha) sebagai salah satu sarana cara membasmi hama tikus secara alami di wilayah Kabupaten Pandeglang Banten, Sabtu, 13/07/2024

 

Sebagaimana yang disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Dr. Nasir, SP., MBA., MP kepada media, saat ditemui di lokasi kegiatan pembuatan Rugiha di Desa Bulagor Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Banten mengatakan, bahwa menurutnya kegiatan pembuatan Rugiha tersebut dilaksanakan di seluruh Indonesia, karena menurutnya burung hantu merupakan salah satu musuh alami hama jenis tikus yang merusak tanaman para petani.

 

"Hari ini seluruh wilayah se-Indonesia melaksanakan gerakan pembuatan Rumah Burung Hantu (Rugiha) sebagai salah satu cara membasmi tikus secara alami, karena burung hantu salah satu musuh alami tikus, burung hantu dapat memakan tikus dan mematikan tikus, bisa 1-20 ekor per malam," terangnya

 

Lebih lanjut, Nasir (sapaan kepala DPKP) menambahkan, dengan dibuatkannya Rumah Burung Hantu bisa diikuti oleh seluruh kelompok tani dalam rangka membasmi hama tikus di daerah lahan pertanian masing-masing.

 

"Makanya kita mengharapkan semua kelompok dalam rangka membasmi tikus di daerah kita, diharapkan dapat membangun rumah burung hantu itu di setiap kelompok sehingga bisa disinggahi burung hantu dan bisa melakukan pemangsaan tikus sehingga terhindar dari bencana gagal panen oleh tikus," ungkapnya.

 

Kepala DPKP Kabupaten Pandeglang juga mengatakan, bahwa dalam tata cara pembuatannya, yang digelar se-Indonesia dengan cara mengikuti Zoom Meet di lokasi pembuatan Rugiha untuk mengantisipasi tikus dengan menggunakan metode burung hantu.

                                         

Dalam pelaksanaan gerakan massal pembangunan Rugiha tersebut, yang langsung dipimpin Ditjen Tanaman Pangam dan Kementrian Pertanian, Dr. Suwandi, dengan diikuti secara online oleh seluruh Kepala Dinas Pertanian Provinsi maupun Kepala Dinas Pertanian Kabupaten/Kota se-Indonesia, serta para petugas POPT, Balai Proteksi Tanaman/BPTPHP, para penyuluh pertanian dan para petani di wilayah masing-masing.

 

Sementara kegiatan yang digelar se-Indonesia tersebut, untuk Provinsi Banten difokuskan di Kelompok Mukti Tani Desa Pagelaran Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, hadir juga Kepala Desa Pagelaran dan Kepala Desa Bulagor.

 

 (Yoki)

TerPopuler