Muara Enim, jejakkriminal.net -
Respon cepat sebelum viral, personil Polres Muara Enim, Polda Sumatera Selatan, mengambil tindakan tegas untuk menertibkan aksi balapan liar yang terjadi di Jalan Lintas Prabumulih - Muara Enim, Desa Kepur Muara Enim. Minggu (16/6/2024) dini hari, aksi balapan liar ini telah menjadi keluhan masyarakat sekitar, terutama karena mengganggu penggunaan jalan dan membahayakan keselamatan pengendara lain.
Upaya penertiban ini menunjukkan komitmen pihak kepolisian untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Muara Enim. Tindakan tegas terhadap balapan liar ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku dan meningkatkan kenyamanan serta keamanan bagi pengguna jalan lainnya.
Dalam penertiban ini, selain melakukan patroli rutin, pihak kepolisian juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya balapan liar dan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas. Harapannya, dengan adanya tindakan preventif dan edukatif, aksi balapan liar dapat diminimalisir sehingga jalan raya menjadi lebih aman bagi semua pengguna.
Kapolres AKBP Jhoni Eka Putra, SH., SIK., MSi melalui Kasi Humas Polres Muara Enim, AKP RTM Situmorang menerangkan bahwa penertiban aksi balapan liar di Jalan Lintas Prabumulih - Muara Enim, Desa Kepur dilakukan sebagai upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Muara Enim. Penindakan ini merupakan respon terhadap keluhan masyarakat yang merasa terganggu dengan aktivitas balap liar tersebut.
Penertiban dilakukan secara gabungan, melibatkan personel Satuan Lalu Lintas dan personel Samapta Polres Muara Enim. Langkah ini diambil setelah menerima laporan dari masyarakat mengenai kegiatan balap liar yang sangat meresahkan. Tindakan yang diambil termasuk penahanan kendaraan yang digunakan untuk balapan liar, pengamanan knalpot yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknis, serta penegakan hukum terhadap pelanggaran yang dilakukan.
Pihak kepolisian menindak tegas tanpa toleransi terhadap kegiatan balap liar yang tidak hanya meresahkan masyarakat tetapi juga membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya dan untuk terus melakukan upaya pencegahan dan penindakan secara tegas dan adil, demi terciptanya keamanan dan keselamatan berkendara, terutama menjelang perayaan Idul Adha 1445 H.
Dengan tindakan ini, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman, serta terhindar dari gangguan yang disebabkan oleh aktivitas balap liar dan menghimbau masyarakat untuk terus berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan dengan melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan atau meresahkan.
(Haryono)