Buay Bahuga. jejakkriminal
Puluhan Relawan Kadapi datangi kantor Camat Buay Bahuga untuk minta klarifikasi tentang instruksi dari Oknum Camat yang ikut campur tangan mecopot banner milik Calon Bupati Resmen Kadapi. JUMAT (14/6)
Rombongan Tim yang di komandoi oleh dr Aldo Aprizo di terima oleh Staf Kecamatan Camat tidak ada dikantor , Kapolsek dan Danramil Buay Bahuga serta beberapa kepala Kampung sekecamatan Buay Bahuga.
Dalam acara silaturahmi ini Aldo Aprizo mengatakan maksud kedatangan ke kantor Kecamatan untuk Klarifikasi keterlibatan Oknum Camat yang ikut campur tangan mencopot banner milik Calon Bupati Resmen Kadapi.
" Ratusan Banner yang hilang di Kecamatan Buay Bahuga mencapai 300 buah , tim udah bekerja siang malam dengan tanpa rasa lelah dan sangat kecewa atas hilang nya ratusan banner yang terpasang." ujarnya.
" Kami mau tau apa alasan pencabutan dan mau tau dimana sekarang banner-banner yang sudah di cabut ini berada ." Tegas Aldo.
Kami permasalah bukan izin mengizin tapi permasalahkan kenapa yang copot Camat dan Perangkat Kampung , Kami minta banner yang hilang 300 buah kembali ." Pungkasnya.
Sedangkan salah satu pihak yang mewakili Camat menyatakan bahwa bannar mereka yang telah mencopot banner milik Calon Bupati Resman Kadapi karena alasan nya tidak memiliki izin masang.
Apapun alasan nya pihak Kecamatan atau pun pamong Kampung tidak ada hak untuk mencabut nya harus koordinasi dengan tim Relawan yang ada , karena semuanya juga pakai etika .
Dan Pihak Tim Relawan Kadapi berjanji akan kembali mengadakan demo lebih besar lagi apabila alat sosialisasi banner tidak dipulangkan oleh pihak kecamatan.