"Warga Desa Serang Setambang,Kecamatan Sepauk.Kabupaten Sintang Kalbar. keluhkan Jalan berlumpur dan berlobang yang menghubungkan antara dua desa.dari Desa Buluh kuning menuju Desa Serang setambang 12 Mei 2024.
Kepala desa Serang setambang Alexander ketika diwawancarai awak Media dirumah pribadi nya mengatakan, Betul Pak, kalau masalah jalan masyarakat di sini sangat kesulitan berlalu lalang, kalau mau keluar harus melewati jalan terobosan, itupun Sepeda motor yang bisa melewati di karena kan jalan kecil,lebar nya satu meter lebih. jalan poros Kabupaten memang tidak bisa dilewati roda dua seperti sepeda motor, mobil pun Xstrada yang double gardan yang bisa melewatinya kami sangat kesulitan membawa hasil petani kami keluar, ke tempat penjualan seperti Sawit dan Karet, butuh biaya besar biaya transportasi nya di karena kondisi jalan seperti itu. Sudah beberapa tahun ini kami mengalami Jalan seperti itu Pak, Sepertinya di anak tirikan oleh pemerintah, keluhnya
Lanjutnya lagi,saya mohon kepada pihak terkait,agar jalan kami ke sini menjadi perhatian serius Oleh pihak pemerintah yang berwenang.Pintanya
Hal senada.di katakan warga sebelah,betul kami merasa sangat terbebani,hasil petani murah,sembako mahal,di karenakan biaya angkut yang mahal akibat kondisi dan situasi jalan seperti itu .Terangnya,
(Apui)