Banyuwangi,Jejakkriminal.Online -
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melakukan pengecekan pengamanan di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Jawa Timur, pada Kamis (9/5/2024). Hal ini dilakukan untuk memastikan pencegahan gangguan keamanan selama pelaksanaan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali yang akan berlangsung pada tanggal 18-25 Mei 2024.
Pengecekan ini dipimpin langsung oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Fadil Imran.
"Saya ingin memastikan dengan melakukan pengecekan kesiapan pengamanan akses masuk ke Bali melalui Pelabuhan Ketapang," ujar Fadil Imran.
Fadil menjelaskan bahwa Polri telah menyiapkan rencana pengamanan yang matang melalui Operasi Puri Agung 2024. "Polri telah melaksanakan peninjauan menyeluruh dengan memeriksa infrastruktur keamanan di pelabuhan serta menyusun langkah-langkah pengamanan yang diperlukan," terangnya.
Dalam pengecekan ini, Fadil bersama jajarannya meninjau sejumlah titik di Pelabuhan Ketapang, seperti monitoring room ASDP, dermaga penyeberangan, dan personel yang berjaga.
Sebanyak 596 personel dari Satuan Tugas Wilayah Jawa Timur disiapkan untuk pengamanan pintu masuk ke Bali melalui Jawa Timur, khususnya Banyuwangi.
Fadil menegaskan bahwa penjagaan WWF di Nusa Dua Bali sangat ketat karena menyangkut prestisius negara yang pertama kali dipercaya menjadi tuan rumah. "Indonesia pertama kali menjadi tuan rumah forum air terbesar dunia dan hal tersebut menjadi sebuah kebanggaan sehingga persiapan penyelenggaraannya disiapkan dengan matang," tandasnya.
World Water Forum ke-10 merupakan forum air terbesar dunia yang dihadiri oleh para pemimpin dunia, akademisi, pegiat lingkungan, dan pelaku usaha dari berbagai negara. Forum ini akan membahas berbagai isu terkait air, seperti kelangkaan air, pencemaran air, dan perubahan iklim.
(Singgih S)