Poso,Jejakkriminal.online-
Dalam upaya menjaga kamtibmas dan mencegah paham radikalisme serta intoleransi, Tim Da'i Polri Polres Parigi Moutong menggelar silaturahmi dengan tokoh masyarakat di Kelurahan Kamapal, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, pada hari Sabtu (13/4/2024).
Kegiatan ini dipimpin oleh Aiptu Erwin L, bersama anggota Tim Da'i Polri lainnya. Dalam silaturahmi tersebut, Aiptu Erwin menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan imbauan untuk bersama-sama mencegah masuknya paham radikal dan intoleran di wilayah Parigi Moutong.
“Mari kita jaga bersama kamtibmas di wilayah kita. Kita harus saling menghormati dan menjaga toleransi antarumat beragama. Jangan mudah terpengaruh oleh paham radikal dan intoleran,” pesan Aiptu Erwin.
Pesan serupa juga disampaikan oleh Pendeta Kamtibmas Polres Poso, Aiptu Halput Tarusu, saat melakukan sambang ke tokoh agama Kristen di GSKT Dusun Kampompa, Kelurahan Madale, Kecamatan Poso Kota Utara, Kabupaten Poso, pada hari Minggu (14/4/2024).
Ia juga mengajak, para tokoh agama Kristen untuk bersama-sama menjaga kerukunan antarumat beragama dan mencegah penyebaran paham radikalisme dan intoleran.
“Kita harus bersatu padu dalam menjaga kerukunan antarumat beragama. Jangan mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memecah belah persatuan kita,” kata Pendeta Kamtibmas Aiptu Halput Tarusu.
Baik di Parigi Moutong maupun di Poso, imbauan dari Tim Da'i Polri dan Pendeta Kamtibmas disambut baik oleh para tokoh masyarakat dan tokoh agama. Mereka menyatakan komitmennya untuk bersama-sama menjaga kamtibmas dan mencegah masuknya paham radikal dan intoleran di wilayahnya.
Sementara itu, Kasubsatgas Humas Operasi Madago Raya, AKP Basirun Laele, mengapresiasi kegiatan Tim Da'i Polri dan Pendeta Kamtibmas dalam menjalin silaturahmi dan menyampaikan imbauan kepada masyarakat.
“Kegiatan ini sangat positif dan bermanfaat untuk menjaga kamtibmas dan mencegah paham radikalisme serta intoleransi di wilayah Sulawesi Tengah,” kata AKP Basirun Laele, Senin (15/4/2024).
Kasubsatgas Humas juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas dan mencegah penyebaran paham radikalisme dan intoleran yang dapat mengganggu stabilitas keamanan.
“Mari kita jaga bersama persatuan dan kesatuan bangsa. Jangan mudah terpengaruh oleh pihak-pihak yang ingin memecah belah bangsa kita,” tukasnya
.(Nofli)