KAB. BANDUNG - Bupati Bandung Dadang Supriatna menyerahkan uang kadeudeuh atau bonus kepada atlet dan pelatih berprestasi yang berlaga pada ajang ASIAN Games ke-19/2023 Hangzhou China dan SEA Games ke-32/2023 Kamboja, yang dilaksanakan di Gedung Bale Sawala Setda Kabupaten Bandung, Soreang, Senin (1/4/2024).
Mereka adalah para atlet dan pelatih berprestasi asal Kabupaten Bandung. Uang kadeudeuh itu nilainya sekitar Rp 1,4 miliar.
"Alhamdulillah hari ini kita sudah bisa memberikan sesuai dengan janji yang sudah kita sampaikan sebelumnya. Yaitu senilai Rp 1,4 miliar, yang diberikan kepada para atlet kita yang berjuang pada ASIAN Games Hangzhou China dan SEA Games Kamboja tahun 2023," kata Bupati Dadang dalam keterangannya.
Saat ini, imbuh Dadang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung sudah memberikan dan melaksanakan kewajibannya, terkait dengan pemberian bonus kepada para atlet dan pelatih.
Bupati Bandung berharap pemberian uang kadeudeuh itu bisa menjadi penyemangat, motivasi untuk terus melakukan dan mempertahankannya di masa yang akan datang.
"Karena kita masih banyak kegiatan-kegiatan atau pelatihan dan juga pertandingan, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Yang tentunya kita persiapkan atlet-atlet yang hebat dan andal, sehingga target Porprov yang akan datang, Kabupaten Bandung harus bisa meraih 100 medali emas. Hal itu tentunya tantangan bagi Ketua Umum KONI Kabupaten Bandung yang saat ini lagi berjuang," tuturnya.
Bupati Bedas juga berharap kepada para atlet dan pelatih, setelah menerima uang kadeudeuhnya jangan lupa bayar zakat malnya.
"Zakat malnya bisa dititipkan kepada Baznas Kabupaten Bandung, supaya rezekinya berkah," tutur Kang DS, sapaan akrabnya
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kabupaten Bandung H. Yana Suryana mengucapkan syukur alhamdulillah pada hari Senin ini, Bupati Bandung Dadang Supriatna disela-sea kesibukannya bisa menyempatkan waktu untuk menyerahkan bonus bagi atlet yang berprestasi di arena ASIAN Games dan SEA Games tahun 2023.
"Atlet-atlet yang menerima bonus ini yang berasal dari beberapa cabang olahraga. Di antaranya dayung, polo air, hoki dan lainnya. Alhamdulillah bisa berprestasi di tingkat internasional, bahkan di tingkat ASIAN," tutur Yana.
Ada juga, disebutkan Yana, yaitu cabang olahraga angkat besi yang berhasil menerobos tingkat level dunia.
"Ini merupakan modal awal kita KONI Kabupaten Bandung untuk mencapai target yang sangat luar biasa berat di tahun 2026 di Porprov yaitu target 100 medali emas," ujarnya.
Yana mengungkapkan para atlet berprestasi itu menjadi ujung tombak dan modal awal Kabupaten Bandung bisa berbicara lebih banyak di Porprov yang dilaksanakan di Bogor tahun 2026.
"Berbagai upaya kita lakukan, di antaranya langkah-langkah kita yang pertama menambah cabang olahraga baru. Kemudian memaksimalkan cabang olahraga yang sudah ada. Potensi-potensi kita gali terus, terutama di cabang olahraga yang minim medali sebelumnya," tutur Yana.
Yana pun mengungkapkan jajaran pengurus KONI Kabupaten Bandung selama setahun pada tahun 2023 melaksanakan monitoring ke semua cabang olahraga.
"Di tahun 2026, kita berharap sukses berprestasi, sukses administrasi dan kita pun akan terus melangkah serta membenahi dan memang ada beberapa hal yang memang perlu kita benahi. Supaya nanti di 2026 kita sudah mapan untuk meraih 100 medali emas," katanya.**