Api yang Melalap Gudang Lazada di Cengkareng Berhasil Padam Oleh 17 Armada Damkar


Api yang Melalap Gudang Lazada di Cengkareng Berhasil Padam Oleh 17 Armada Damkar

Jumat, 22 Maret 2024, Maret 22, 2024

 


Cengkareng,Jejakkriminal.online -


Sebanyak 17 armada pemadam kebakaran didukung 85 personil berhasil memadamkan api yang membakar gudang Lazada dan perusahaan pengiriman ekspres Sicepat di Jalan Pesing Poglar No. 8, Kedaung Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, yang terbakar hebat Kamis (21/3/2024) malam pukul 22.00 WIB.


Hebatnya api yang membakar gudang kedua perusahaan, sempat membuat petugas kesulitan melokalisir api agar tak merembet ke pemukiman warga.


Upaya keras petugas berhasil, api berhasil dilokalisir dan berhasil dipadamkam.


Banyaknya barang-barang mudah terbakar seperti material karton dan plastik membuat api membumbung menghitam di lokasi kebakaran.


Kasiops Gulkarmat Jakarta Barat Syarufudin membenarkan, dia dan anak buahnya sempat kesulitan memadamkan api di lokasi kejadian.


"Objek terbakar gudang Lazada karena banyak barang yang sulit untuk dipadamkan. Untuk situasi sekarang masih dalam pendinginan," kata Syarifudin kepada wartawan di lokasi, Kamis malam.


"Kami masih kendala dalam penuntasan, materi yang terbakar cukup banyak dan bahan-bahan yang mudah terbakar dan sulit dipadamkan," lanjutnya.


Menurut dia, objek gudang lain sudah selesai dilokalisir, namun untuk gudang Lazada itu sendiri masih proses pendinginan.


Pasalnya, area gudang tersebut sangatlah luas.


Sementara akses jalan di sekitar cukup sulit untuk menyalurkan sumber air dari mobil pemadam kebakaran

"Pertama (sumber air) pun agak jauh yang dekat agak sulit, kemudian tumpukan barang plastik segala macam yang agak sulit dipadamkan," kata Syarifudin.


Kendati demikian, dia menyebut jika pihaknya belum mengetahui apa saja objek yang terbakar di lokasi termasuk luas gudang tersebut.


Pihaknya belum bertemmu pemilik gudang. Karena itu dugaan penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan.


"Untuk penanganannya kami sudah bisa lokalisir, cuman untuk pemadaman kamk butuh waktu yang cukup lama, karena area luas dan barang materi cukup banyak," jelas Syarifudin.


"Untuk perambatan kami bisa lokalisir, jadi memang target kami melokalisir perambatan ke rumah warga dan sudah kami lokalisir, cuma penuntasannya yang butuh waktu dan upaya lebih banyak," lanjutnya.


Syarifudin memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.


Tapi salah satu karyawan yang sempat terjatuh dari tangga. Namun, dia tak mendapatkan luka atau benturan yang berarti.


Untuk informasi, dalam upaya pemadaman tersebut, pihak Sudin Gulkarmat Jakarta Barat menurunkan 17 unit mobil pemadam Kebakaran dan 85 personel.


Sumber : tribunnews.com

TerPopuler