Anggota Resmob Polres Cimahi tengah apel di Mapolres Cimahi, Jum'at (29/12/2023).
Purwakarta,Jejakkriminal.online -
Polisi bakal mengawasi pergerakan geng motor saat perayaan Malam Tahun Baru 2024 agar mereka tidak berbuat keonaran yang bisa meresahkan masyarakat di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KKB).
Jika ada yang berbuat keonaran saat Malam Tahun Baru 2024, pihaknya tidak akan segan memberikan tindakan tegas seperti yang dilakukan kepada 27 anggota geng motor yang menyerang musuh, warga dan pedagang bakso di KKB.
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, saat malam Tahun Baru 2024 nanti, pihaknya akan mengawasi pergerakan anggota geng motor hingga ke markas atau tempat-tempat nongkrong mereka di Cimahi dan KKB.
"Sudah pasti (diawasi ke markas), tapi Alhamdulilah tim Polres Cimahi berhasil mengamankan 27 anggota geng motor, harapannya ada efek jera bagi yang lain," ujar Aldi di Mapolres Cimahi, Jum'at (29/12/2023).
Terkait pengawasan bagi anggota geng motor tersebut, pihaknya sudah melakukan pemetaan titik rawan di Kota Cimahi seperti daerah Kebon Kopi, Kelurahan Cibeureum dan daerah lainnya, sehingga akan dilakukan penebalan personel.
"Dengan begitu saya yakin bisa menekan (aksi-aksi) dari geng motor. Namun, untuk Tahun Baru kami tetap sudah merencanakan pengamanan yang didukung oleh TNI, pemkot dan pemkab," katanya.
Selain mengawasi pergerakan geng motor, pihaknya juga akan melakukan pengamanan di titik kemacetan, tempat ibadah, dan masyarakat yang merayakan tahun baru di tempat keramaian seperti di Alun-alun Cimahi.
"Sehingga kami membuat penebalan jumlah personel untuk pengamanan. Misalnya, kita melibatkan semua anggota Satreskrim, Sat Intelkam, Satnarkoba, dan Sat Sabhara," ucap Aldi.
Selain itu Polres Cimahi juga, kata Aldi, akan dibantu satu SSK dari Brimob Polda Jabar yang nantinya akan difloting di Lembang, Kota Baru Parahyangan, dan di Padalarang dengan masing-masing personel satu pleton.
"Sedangkan di Cimahi kita stanby-kan tim Raimas, pada intinya penebalan personel kami lakukan untuk antisipasi gangguan kamtibmas," ujarnya.
"Termasuk rekayasa arus lalu lintas sudah kita skenariokan agar kemacetan bisa kita urai oleh anggota Satlantas," ucap Aldi.***