Ketua PWI Pidie Jaya : Wartawan Juga Bisa Melakukan Kekerasan Lewat Tulisan


Ketua PWI Pidie Jaya : Wartawan Juga Bisa Melakukan Kekerasan Lewat Tulisan

Kamis, 28 Desember 2023, Desember 28, 2023
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pidie Jaya, Ikhsan.

JEJAK KRIMINAL, PURWAKARTA - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pidie Jaya, Ikhsan, memperkirakan kekerasan terhadap wartawan pada 2024 sangat mungkin terjadi. Namun dia juga mengatakan wartawan juga berpotensi melakukan kekerasan lewat tulisan.

Hal ini terkait dengan situasi politik yang memanas selama Pemilihan Umum 2024. "Ya ini bisa saja terjadi. Apalagi wartawan selalu berada di barisan terdepan saat konflik terjadi," kata Ikhsan, Rabu, 27 Desember 2023.

Berkaca pada penyelenggaraan pemilu lalu, kekerasan terhadap wartawan terjadi dengan beberapa motif. Karena itu dia mendorong agar perusahaan pers benar-benar memastikan keamanan wartawan mereka.

Ikhsan juga berharap perusahaan pers berpedoman pada aturan keselamatan wartawan. Terutama saat meliput di daerah-daerah yang berpotensi terjadi kekerasan.

Dalam melindungi wartawan, kata Ikhsan, Dewan Pers menerbitkan surat edaran mekanisme pencegahan dan penanganan kekerasan  terhadap pers dalam peliputan pemilu. Dewan Pers, kata dia, juga membentuk satgas penanganan kekerasan terhadap pers.

Namun Ikhsan juga mengingatkan bahwa kasus kekerasan terhadap wartawan dapat dijadikan introspeksi. Terutama untuk memastikan wartawan bekerja sesuai Kode Etik Jurnalistik (KEJ). seperti tidak menyalahgunakan profesi untuk mengintimidasi dan memeras.

Ikhsan mengatakan setiap berita harus terverifikasi dan berimbang. Jangan sampai wartawan menulis tanpa aturan dan nurani, bahkan beropini atau menghakimi pihak yang ditulis.

"Wartawan juga bisa melakukan kekerasan dalam bentuk tulisan terhadap objek yang mereka beritakan," kata Ikhsan.***


TerPopuler