Anggota Geng Motor Berulah di Tasikmalaya, Tanpa Alasan Jelas Aniaya 2 Warga secara Berutal


Anggota Geng Motor Berulah di Tasikmalaya, Tanpa Alasan Jelas Aniaya 2 Warga secara Berutal

Senin, 18 Desember 2023, Desember 18, 2023
Laporan Wartawan Jejak Kriminal / Deni Jaelani
Warga Tasikmalaya mengalami luka di kepala usai diserang anggota geng motor secara brutal. (Foto JejakKriminal.online/Deni Jaelani) 

JEJAKKRIMINAL.ONLINE PURWAKARTA - Dua orang warga mengalami luka serius di bagian kepala dan kaki usai dianiaya anggota geng motor di Jalan SL Tobing, Kota Tasikmalaya, Minggu (17/12/2023). 
Aksi brutal geng motor itu sempat terekam kamera CCTV. 

Dalam rekaman CCTV terlihat dua warga sedang berjalan kaki di Jalan SL Tobing. Tiba-tiba datang segerombolan anggota geng motor menghampirinya lalu menyerang secara brutal. 

Kedua korban adalah Rian (36) dan Atang (32) warga sambongpari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Akibat kejadian tersebut, kedua korban mengalami luka serius di bagian kepala. 

Rian mengalami luka di bagian kepala hingga mendapat 40 jahitan dan jari kelingkingnya nyaris putus hingga mendapat 13 jahitan. 

Sementara itu, Atang mengalami luka di bagian kepala dan mendapat 10 jahitan serta luka ringan di bagian tangan. 

Menurut salah seorang korban, Atang, kejadian bermula saat dirinya dan Rian sedang berjalan kaki menuju pulang ke rumah usai dari pasar Cikurubuk. Namun tiba-tiba dia dipepet oleh gerombolan geng motor yang diperkirakan berjumlah sekitar 15 motor sambil menggeber knalpot bising. 

Setelah memepet kemudian para pelaku menganiaya korban Atang secara membabi buta memakai batu. Kemudian korban Rian dihantam kepalanya menggunakan botol minuman keras. Pelaku pun sempat mengancam korban menggunakan senjata tajam jenis celurit. 

"Mereka menganiaya tanpa basa-basi, " kata Atang. 

Sebelumnya pun, dia tak menyangka akan terjadi insiden tersebut, karena tiba-tiba saja para pelaku menyerang sambil menggeber knalpot bising. 
Kemudian setelah puas menganiaya, para pelaku langsung tancap gas melarikan diri dan meninggalkan kedua korban. 

Usai kejadian, Atang dan Rian langsung dilarikan ke klinik oleh warga. Dia berharap, kasus penganiayaan yang menimpa dirinya bisa segera terungkap. Rencananya, pihak keluarga akan secepatnya melaporkan kejadian itu ke polisi. ***

TerPopuler