Sejalan dengan adanya informasi yang dikutip melalui desas-desus yang beredar di Masyarakat mengenai dugaan rutinnya terjadi pengadaan ataupun penyediaan bibit yang bersumber dari Distanpan Pidie adanya banyak keraguan?
Maka tim lakukan peninjauan ke lokasi yang didugakan dan konfirmasi pihak-pihak yang bersangkutan didugakan.
Adapun hasil melengkapi unsur-unsur yang dijalankan tim berdasarkan hal yang didugakan, ialah:
a. Ditemukannya ada 2(dua) unit mobil truk yang mengangkut bawang, dengan seri nopol: BM9xxxQA dan BA8xxxQO?
b. Saat tim lakukan konfirmasi pada Jafar selaku Kabid PSP Distanpan(kepala bidang prasarana dan sarana pertanian dinas pertanian dan pangan) Pidie, melalui chat ataupun menghubungi WA di nomor +62852xxxxxxx12, alangkah sangat disayangkan Jafar selaku Kabid PSP Distanpan Pidie tidak memberikan tanggapannya bahkan me reject (menolak) panggilan?!?
c. Dan saat tim coba konfirmasi Hasballah Kadis Tanpan (kepala dinas pertanian dan pangan) Pidie melalui chat wa di nomor +62852xxxxxx94, Hasballah sampaikan pada tim bahwa dirinya sedang berada di Banda, dan silahkan kordinasi pada bidang terkait.
d. Lalu tim kembali konfirmasi Jafar Kabid PSP Distanpan Pidie, tetapi masih di prihatinkan kembali, dirinya malah berkilah dalam berikan tanggapan Itu buka tupoksi saya, itu tupoksi bidang lain tentang bibit bawang, dan saat dipancing sambungan konfirmasi pertanyaan dari tim Prasarana dan prasarana pertanian bukan bang Jafar?
e. Malah Jafar mengabaikan konfirmasi yang tengah dijalankan, seolah dirinya terkesan Alergi Publish ataupun tidak butuhkan konfirmasi perimbangan yang sedang dijalankan tim?!?
Menyikapi hal ini, kenapa Jafar Kabid PSP Distanpan Pidie, kok alergi publish?!?
Benarkah hal desas- desus yang beredar di Masyarakat mengenai dugaan rutinnya terjadi pengadaan ataupun penyediaan bibit yang bersumber dari Distanpan Pidie adanya banyak keraguan?!?