Warga Pasuruan tewas tertabrak kereta api di pelintasan Kelurahan Kepel, Kecamatan Buruk Kidul, Jumat (27/10/2023). Nahas itu terjadi setelah korban yang belum diketahui identitas menerbos palang pintu yang sudah tertutup.
Akibat kecelakaan ini, korban yang saat itu membawa kapuk terpental dan tewas di lokasi kejadian. Sementara sepeda motornya terseret hingga kurang lebih 1,5 kilometer.
Menurut saksi mata, Marsudi, kecelakaan terjadi karena korban kurang hati-hati. Korban nekat melintas padahal palang pintu kereta api sudah ditutup.
"Begitu meberobos, dari arah barat melaju kencang Kereta Api Sri Tanjung dari arah barat, sehingga tertabrak," katanya.
Marsudi menduga, korban terburu-buru untuk pulang, sehingga tidak menghiraukan saat ada kereta api hendak melintas. Itu sebabnya, korban nekat menerobos palang pintu yang sudah tertutup.
Komandan Regu Polsuska Wilayah Barat Prasetyo Eko Hariadi, mengatakan, jenazah korban sudah dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr Sudarsono, Kota Pasuruan untuk divisum. Sementara polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas insiden tersebut.
Sumber : iNews.id