MEDAN, JEJAK KRIMINAL
Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut berhasil mengungkap kasus peredaran barang haram narkoba jaringan antarprovinsi dari tiga wilayah. Diduga bisnis haram itu dikendalikan dari dalam Rutan Tanjung Gusta Medan.
Diketahui jika narapidana yang sudah divonis 17 tahun penjara bernama Nasrun alias Agam dibekuk. Nasrun ini yang diduga mengendalikan narkoba jenis sabu seberat 45 kilogram dari Aceh ke Medan hingga Lampung.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan pengungkapan bermula saat Polda Sumut menangkap kurir sabu-sabu atas nama Syafrizal (33) dan Muhadir Lueng, Langsa Timur, Kota Langsa, Aceh. Untuk sementara barang haram itu berasal dari seseorang dari Malaysia.
"N alias Agam ini yang kendalikan jaringan anak dan menantu M Yakob tersebut dari dalam lapas. Sabu-sabu 45 Kg tersebut diperoleh dari Warga Negara Malaysia bernama Aseng," ucap Hadi dalam keterangannya, Senin (9/10/23).
Setelah diamankan, para pelaku mengaku bahwa barang-barang tersebut dia dapatkan dari seseorang berinisial W. Dari Nur Fadli kemudian didapat informasi narkotika akan dikirim ke Lampung atas suruhan narapidana di dalam rutan bernama Nasrun atau Agam.
Sumber : iNews.id