Polda Sumut Didesak Periksa Personel Polsek Padang Hilir Polres Tebingtinggi, Akibat 5 Tahanan Kabur


Polda Sumut Didesak Periksa Personel Polsek Padang Hilir Polres Tebingtinggi, Akibat 5 Tahanan Kabur

Kamis, 13 Juli 2023, Juli 13, 2023

 

Ilustrasi


Jejakkriminal.online, TEBINGTINGGI - Pengamat Kebijakan Publik, Ratama Saragih mendesak agar Polda Sumut segera melakukan pemeriksaan terkait kasus tahanan kabur di Polsek Padagng Hilir, Polres Tebingtinggi.


Polda Sumut diminta memeriksa personel jaga hingga pejabat yang bertanggungjawab atas kasus tahanan kabur ini.


Menurut Ratama, ada dugaan kelalaian, sehingga lima tahanan bisa melarikan diri dari dalam sel. 


"Pada prinsipnya ini kelalaian petugas. Ada SOP yang sudah baku sebagai dasar dalam menjalankan tugas, apalagi penjagaan rumah tahanan polsek," kata Ratama, Rabu (12/7/2023).


Ia mengatakan, jika dilihat dari konstruksi rumah tahanan di polsek, maka tidak mungkin ada peristiwa tahanan kabur.


"Apalagi sampai lima orang," kata Ratama. 


Ia mengatakan, dalam aturan kepolisian sudah jelas bagaimana prosedur penjagaan di rumah tahanan. 


Dengan adanya tahanan kabur ini, menurutnya bukan perkara biasa dan harus diselidiki lebih jauh. 


"Makanya kasus ini sepatutnya disupervisi Polda, bahkan diperiksa Polda, bisa dikembangkan, karena jika didalami dan diperiksa tempat kejadian perkara lalu diolah forensik maka jelas ketahuan apakah ada unsur kesengajaan atau memang murni kelalaian," kata dia. 


Ratama yang juga merupakan jejaring Ombudsman mengatakan, lepasnya lima tahanan Polsek Padang Hilir menjadi perhatian publik terhadap kinerja kepolisian. 


Apalagi sampai saat ini Polres Tebingtinggi engan memberikan keterangan mengenai peristiwa itu.


Sikap bungkam Polres Tebingtinggi pun, kata Ratama, sebagai tindakan yang tidak pantas dan maladministrasi. 


"Kejadian ini patut perhatian publik, apalagi sekarang Polri termasuk Polda Sumatera Utara dalam sorotan publik, dimana tingkat kepercayaan masyarakat masih terus trend berkembang,"


"Jika pejabat publik tak mau memberikan jawaban atas pertanyaan media yang beralasan, maka pejabat publik yang dimaksud sudah melakukan maladministrasi, ini semestinya tidak boleh terjadi, karena pimpinan Poldasu dan Polres Tebingtinggi masih dikatakan baru menjabat," ujarnya. 


Wakapolres Tebingtinggi, Kompol A Robert Sembiring mengatakan, Polres Tebingtinggi telah melakukan pemeriksaan terhadap petugas jaga di Polsek Padang Hilir. 


Kata dia, buntut tahan kabur ini, satu petugas jaga malam Polsek Padang Hilir sudah diberi sanksi dalam penempatan khusus.


"Sudah diperiksa yang jaga malam itu, dan sudah berada di Penempatan Khusus ( Patsus )," kata Robert kepada Media.


Selain itu, sambungnya, Propam Polres Tebingtinggi juga masih melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang petugas lainnya. 


Robert pun mengaku sudah membentuk tim khusus untuk melakukan pendalaman dan melakukan pengejaran terhadap tahanan yang kabur. 


"Sementara itu ada tiga orang dalam rangka pemeriksaan oleh Propam," ujarnya. 


Meski begitu, Robert belum menjelaskan lebih jauh terkait kronologis kaburnya para tersangka kasus pencurian dari Polsek Padang Hilir tersebut. 


Terpisah Kasi Humas Polres Tebingtinggi, AKP Agus Ardianto mengatakan, pemeriksaan belum dilakukan terhadap Kapolsek Padang Hilir APK Sulem Sigalingging. 


Agus mengatakan, Sulem masih melakukan pengejaran terhadap tahanan yang kabur. 


"Belum diperiksa. Dia masih di lapangan," kata Agus singkat. 


Klaim Sudah Tangkap 5 Tahanan

Polda Sumut sempat mengklaim bahwa lima tahanan kabur di Polsek Padang Hilir, Polres Tebingtinggi sudah ditangkap lagi.


Namun, keterangan itu berbanding terbalik dengan penjelasan Polres Tebingtinggi, yang mengatakan bahwa tahanan kabur masih dalam pengejaran. 


Berkenaan dengan kasus ini, Polda Sumut sendiri tidak membeberkan lebih rinci kronologis tahanan kabur tersebut.


Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi mengklaim pihaknya sudah menangkap kembali para tahanan kabur tersebut.


"Sudah diamankan kembali di hari yang sama," kata Hadi, Rabu (12/7/2023).


Ditanya mengenai kronologis dan adanya dugaan kelalaian, Hadi tak menjawab.


Sementara itu, Kapolres Tebingtinggi, AKBP Andreas Tampubolon saat dikonfirmasi juga memilih bungkam.


Andreas menutup mulutnya rapat-rapat ketika ditanya mengenai perkembangan kasus tahanan kabur ini.


Tidak jelas bagaimana penanganan perkara ini.


Apakah para petugas akan dijatuhi sanksi atau tidak, semua pejabat kepolisian terkait menutup mulut rapat-rapat.


Kabur Tengah Malam

Menurut informasi, para tahanan melarikan diri pada Sabtu (8/7/2023) tengah malam.


Ada dugaan, bahwa tahanan kabur akibat kelalaian petugas.


Beredar rumor, bahwa saat kejadian tidak ada petugas piket yang berjaga, hingga petugas disebut-sebut tertidur lelap. 


Kapolsek Padang Hilir, AKP Sulem Sigalingging ketika dikonfirmasi tak mau memberikan keterangan.


Ia meminta awak media menanyakan masalah ini pada Humas Polres Tebingtinggi. 


"Belum bisa kasih keterangan, coba ditanyakan dengan Kasi Humas," kata Salem, Senin (10/7/2023). 


Salem mengatakan, dia masih berada di lapangan melakukan pengejaran para pelaku.


Sayangnya, Salem tak mau mendetail sosok para tahanan yang melarikan diri ini. 


Kapolres Tebingtinggi, AKBP Andreas Tampubolon dan Kasi Humas Polres Tebingtinggi, AKP Agus Arianto sama-sama bungkam.


Keduanya tak mau memberikan keterangan ketika dikonfirmasi mengenai kasus tahanan kabur ini.



Sumber: tribunnews.com

TerPopuler