Redaksi.Jk, MEDAN - Hitungan menit tiga sepeda motor berhasil dibawa curanmor di Jalan Kawat IV, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Selasa (20/6/2023) Pukul 02:11 WIB dini hari.
Menurut keterangan korban, Fariah mengatakan saat kejadian tersebut ia bersama keluarga tengah tertidur pulas
Hingga pada pukul 02:11 WIB, ia terbangun akibat alaram CCTVnya yang berbunyi secara terus menerus.
Penasaran dengan alaram CCTV rumahnya yang berbunyi terus-menerus, Fariah pun keluar untuk melihat penyebab alaram CCTVnya tersebut berbunyi.
Fariah mengaku saat itu ia sempat melihat salah satu pelaku mendorong sepeda motor tersebut ke luar dari teras rumahnya. Namun ia menyangka orang yang mendorong sepeda motor tersebut adalah menantunya.
"Alaram CCTV bunyi, Jadi saya mikir alaram kok bunyi aja, apa ada orang. Tiba tiba terdengar standar sepeda motor, saya pun langsung bangun.Pas buka pintu pelaku sudah bawa sepeda motor itu ke Pintu, saya mikir itu menantu saya. Saya coba panggil, tapi kok gak di jawab yah pikir ku. Karena saat itu aku gak lihat kalau sepeda motor dua lagi udah hilang," Kata Fariah saat ditemui di kediamannya, Rabu (21/6/2023).
Fariah menyebutkan akibat kejadian tersebut keluarganya pun mengalami kerugian hingga Rp. 60 juta, karena tiga sepeda motornya raib di bawa pelaku curanmor.
"Ada tiga sepeda motor yang mereka ambil, pelaku itu ada enam orang," Ucapnya.
Ia mengatakan kejadian tersebut pun sudah di laporkan ke Pihak Kepolisian dengan harapan pelaku cepat di tangkap dan sepeda motornya bisa kembali lagi. Karena sepeda motor tersebut mereka pergunakan untuk bekerja sehari-hari.
"Semoga sepeda motor saya bisa kembali lagi, karena sepeda motor itu milik suami, saya, dan anak," Pungkasnya.
Saat ini wartawan Tribun Sedang Mengupayakan Konfirmasi Polsek Medan Labuhan dan Polres Pelabuhan Belawan.
Amatan Tribun Medan dalam rekaman CCTV, enam orang pelaku curanmor tersebut datang ke lokasi menggunakan tiga sepeda motor. Para pelaku tersebut pun berhenti tak jauh dari rumah korban.
Saat itu dua pelaku pun langsung turun dari sepeda motornya dan menuju pagar rumah korban.
Tampak dua pelaku itu langsung mengangkat pagar rumah korban hingga terbuka lebar.
Dua orang pelaku tersebut pun sempat merasa takut untuk masuk ke dalam teras rumah korban akibat suara alarm CCTV yang terus berbunyi.
Hingga akhirnya salah satu pelaku pun memberanikan diri dan langsung mematahkan stang salah satu sepeda motor korban, dan langsung membawanya keluar.
Pelaku itu pun melanjutkan aksinya mematahkan stang sepeda motor ke dua dan langsung di bawanya keluar teras rumah korban.
Hingga pada sepeda motor ketiga, pelaku tampak dengan mudah membawanya karena kondisi sepeda motor yang tidak di kunci stang.
Tak berselang lama, salah satu penghuni rumah tersebut pun keluar dan mencoba mengejar para pelaku, naas usahanya tersebut tidak membuahkan hasil.
Sumber: medan.tribunnews.com